Satu kalipun saya tidak pernah ragu. Engkau Maha Pengasih. Bahkan doa-doa yang hanya berani saya pikirkan, dan belum berani saya sampaikan, Kau telah mengabulkannya. Sebelum saya berdoa "Jika dia bukan jodoh saya, mohon jauhkanlah", Engkau telah menjauhkan saya dari dia.
Satu kalipun saya tidak pernah ragu. Engkau Maha Mendengar. Suara hati saya yang terdalampun, bahkan yang saya sendiri sering tidak menyadarinya, Engkau telah mendengarnya.
Maka rasanya tidak perlu pergi ke tempat tertentu supaya Engkau mendengar doa-doa saya. Jika memang Engkau Maha Mendengar, maka dimanapun saya berdoa, Engkau tetap mendengarnya kan?
Maka saya datang bukan sekedar untuk meminta.
Katanya, jika seseorang mendatangiMu selangkah, Engkau mendekatinya sehasta. Jika seseorang mendekatimu dengan berjalan, Engkau berlari.
Jika kini aku datang kepadaMu beratus kilometer, akankah Kau memelukku?
Maka kini saya datang. Bertamu ke rumahMu untuk bertemu. Hanya itu sebenarnya yang paling saya inginkan. Jika kemudian saat kita berbincang, Engkau berkenan mengiyakan beberapa permintaan saya, apa saya salah jika berharap?
Maka kini saya datang. Bertamu, menyerahkan hati. Semoga Engkau berkenan.
belakangan ini postingannya semacam banyak deep contemplation ka :))
BalasHapusAhahaha,, biasanya postingan galau ya Gam?
BalasHapus*tutupmulut*
BalasHapus