Luna Lovegood inside. Noda Megumi outside.

Sabtu, 16 April 2011

Cinta yang Terlambat

Manusia tidak bersyukur saat bahagia, tapi mereka berkeberatan saat kesakitan.

Kita tidak akan kehilangan cinta sejati. Yang terjadi justru kita yang membiarkannya pergi.

Cara terbaik untuk keluar dari suatu kesulitan adalah dengan cara melaluinya (bukan menghindarinya).

Orang yang paling kuat bukanlah orang yang selalu menang, tapi orang yang bangkit lagi setelah jatuh

Ada hal-hal yang tidak pernah ingin kita lepaskan/ tinggalkan. Tapi sebenarnya melepaskan bukanlah akhir dari segalanya. Itu adalah awal untuk kehidupan yang baru.

Kekecewaan itu spt polisi tidur, menghambat jalanmu sedikit, tapi kamu akan menikmati jalan yang mulus setelahnya. Jangan membiarkan kekecewaan masa lalu menggelapkan impian masa depan. Jangan berhenti di polisi tidur terlalu lama. Jalan terus.

Tuhan tidak menjanjikan hari tanpa rasa sakit, tawa tanpa sedih dan matahari tanpa hujan. Tapi Tuhan menjanjikan kekuatan untuk hari itu, kebahagiaan untuk air mata dan cahaya untuk jalan itu.

Kesempatan mungkin tidak akan pernah datang lagi.

Kita tidak bisa membuat orang mencintaimu. Yang dapat kita lakukan adalah menjadi seseorang yang dapat dicintai. Selebihnya terserah pada orang itu untuk menyadari nilaimu.

Kalau kamu berpikir kamu tidak punya kesempatan mendapatkan apa yang kamu inginkan, maka kamu tidak akan mendapatkannya. Tapi kalau kamu percaya akan mendapatkannya, maka kamu akan mendapatkannya, cepat atau lambat.

Tuhan tidak memberikan kita impian tanpa memberi juga kekuatan untuk mewujudkannya.

Waktu yang sudah berlalu tidak dapat kembali. Tapi aku bukan waktu, aku dapat kembali … kalau kau memintaku kembali.

Pada masa tertentu dalam hidup kita, kita harus berkompromi, baik demi karir, keluarga atau terkadang demi cinta. Dan apakah cinta bisa dikompromikan? Bisa, tapi hanya demi cinta yang lain.

Melihat orang yang kita cintai berbahagia bersama orang lain, itu manyakitkan. Tapi lebih menyakitkan lagi ketika melihat orang yang kita cintai tidak bahagia bersama kita.

Perasaan tidak harus selalu diungkapkan dengan perkataan. (kecuali untuk beberapa orang lemot spt saya)

Ada kalanya kita harus berhenti  mencintai seseorang bukan karena orang itu berhenti mencintai kita, tapi karena kita tahu bahwa orang itu akan lebih berbahagia bila kita lepaskan.

Berhenti mencintai bukan berarti berhenti peduli. Berhenti mencintai hanya berarti kita berhenti mengharapkan dia membalas perhatian kita.

Kalau kamu terluka melihat ke belakang, dan takut melihat ke depan, maka kamu dapat melihat ke sebelahmu … dan sahabat terbaikmu ada disana.

Jangan menangisi siapapun yang tidak mau menangisimu. Menangislah hanya jika dia benar-benar layak mendapatkan air matamu.

Hidup seperti sebuah sepeda. Untuk menjaga keseimbangan, kamu perlu terus bergerak.

Jika kamu tidak bisa menerima kehilangan, kamu tidak bisa mendapatkan.

Cemas tidak menghilangkan kesedihan hari esok, dia menghilangkan kekuatan hari ini.

Keindahan hidup tidak tergantung pada seberapa senangnya kalian, tapi pada seberapa senangnya orang lain karena kalian.

Amarah adalah keadaan ketika lidah (atau tangan) bekerja lebih cepat daripada pikiran

“Katakan kepadaku siapa yang kamu cintai, maka saya akan tahu siapa kamu sebenarnya”

Meratap secara batin lebih berbahaya daripada secara fisik.

Jangan duduk dan menunggu kesempatan datang.  Kita harus bangkit dan menciptakannya.

Melepaskan tidak pernah mudah. Dan menahan bisa sama sulitnya. Tapi kekuatan diukur bukan dari kemampuan menahan, tapi dari kemampuan melepaskan.

Perempuan selalu khawatir sepanjang hidupnya sampai dia menikah. Laki-laki tidak pernah mengkhawatirkan apapun sampai dia menikah.

Adakalanya kejadian dan peristiwa tidak menyenangkan akan mendekatkan orang-orang daripada sebelumnya.

Jangan biarkan masa lalu menempati begitu banyak ruang kosong di pikiran dan menggeser impian-impian masa depan.

Sebagian orang berharap dapat menikah dengan orang yang mereka cintai. Doaku sedikit berbeda. Aku dengan rendah hati memohon kepada Tuhan agar aku mencintai orang yang aku nikahi


Betapa suatu buku bisa mengandung banyak kata-kata baik. Jadi saya memutuskan untuk mem-post kata2 yg saya temukan di buku "Cinta yang Terlambat" (Ikram Abidi) ini ... sekedar untuk berbagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar