Luna Lovegood inside. Noda Megumi outside.

Minggu, 20 November 2016

Kebenaran yang Salah

Kalau oleh seseorang, kalian disodori steak daging yang mahal, enak, empuk dan endes-gandos, tapi steak tersebut disajikan dalam kresek sampah, apakah kalian masih mau memakan steak mahal n enak itu?
Kalau kalian diberi es kelapa jeruk yg segar di siang hari bolong, tapi es tersebut disajikan di ember cuci piring, apakah kalian masih mau meminumnya?

Meski sampul tidak selalu menentukan isi, tapi sampul lah yang pertama kali memberi impresi kpd kita. Itu mengapa meski pepatah "jgn menilai buku dari sampulnya" tetap ada, tapi semua perusahaan penerbit buku tetap menggaji desainer untuk mendesain sampul buku yg mereka terbitkan. Tidak sedikit buku2 bagus yg tidak tll laris di pasaran krn tampilannya yg krg menarik, dan tidak sdkt buku2 biasa saja yg laris krn tampilannya yg menarik rasa ingin tahu pembeli.

Berapa banyak orang jahat yg dipilih jd pemimpin hny krn kata2nya yg manis, sdgkn orang2 baik tidak pernah didengarkan omongannya krn dia mengemukakan kebenaran dg kata2 kasar?

Setiap orang beda. Maka tdk ada salahnya untuk mjd diri sendiri dan mengemukakan pendapatnya dg caranya sendiri. Tidak ada salahnya....kalau kita bukan siapa2.
Kalau kita seorang ayah, kita tdk bisa mengajarkan kpd anak ttg "sopan santun kpd orang tua" jika kita memperlakukan tukang kebun di rumah dg tidak sopan.
Kalau kita seorang pemimpin, kita tdk bs mengajarkan disiplin dg mgunakan kata2 kotor.
Kita bebas mjd diri sendiri dan kita bebas melakukan sgla hal dg cara kita sndri kalau kita bukan siapa2.

Maka rasanya kebaikan tidak seharusnya disandingkan dgn keburukan. Kebaikan tdk akan sampai ke hati orang lain jika disampaikan dg cara yg salah.
Berikut beberapa kesalahan yg dilakukan saat menyampaikan kebaikan:
1. Kata2 yg salah: kasar, tdk sopan atau menyinggung
2. Perilaku yg salah: sambil marah2 atau memukul
3. Waktu yg salah: saat yg dinasehati baru putus sm Lee Min Ho
4. Situasi yg salah: menegur di hapadan orang banyak (shg malah mempermalukan)
5. Teknik yg salah: membandingkan dg kelebihan org lain (misal banding2in pacar sama mantan melulu)

Maka, kalau mau menyuguhkan es campur, sajikanlah dalam gelas cantik yg menarik hati, jgn ditaruh di mangkok kobokan cuci tangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar